1
Kulonuwun, Surabaya
Kami lancang berkunjung ke mari,
tanpa ketuk pintu karena tidak tahu di sebelah mana pintunya, tanpa berkirim
surat terlebih dahulu karena tidak tahu siapa yang kami tuju
Semoga kami memang tetap boleh
menjadi tidak tahu diri
Dan menikmati sambutan yang ramah
darimu
2
Seperti pagi ini, kami sudah
mengotorimu terhamparan dengan kaos dan jeans yang berpeluh, yang belum diganti
sejak 12 jam yang lalu
Dan kamu tetap santai melantunkan
instrumen “Surabaya Kota Kenangan”,
lagu perjuangan yang kami hafal
ketika duduk di bangku SD
lagu yang selalu kamu putarkan
setiap kedatangan kereta dari manapun
3
Perjalanan beberapa ratus
kilometer akan terlanjut dengan rehat pada beberapa titik
Surabaya adalah titik pertama
Melepas lelah, meluruskan kaki,
menyeruput teh manis dan kopi hitam, menabung tidur beberapa jam, membasuh debu
dan keringat
sekaligus menghirup atmosfer baru
4
Surabaya cantik
Meski aku tidak terlalu tahu
apakah kecantikan hanya permukaan atau memang sudah mendarah daging,
Tapi satu yang pasti ada banyak warga
yang sangat bangga menjadi bagian darimu
Terima kasih untuk keelokanmu
5
Pora, Madura
Sebelumnya kita sudah bertemu di
kereta Kertajaya, satu keluarga besar asal Kamal
Ternyata ada rasa ingin tahu tentang
bagaimana menginjakkan kaki di pulaumu
Terima kasih mengundang kami,
sebab bukan dengan sengaja kami menghampirimu
6
Kami hanya sesaat di sana
Terkesan sekadar mengumpulkan
poin bahwa kami sudah pernah sampai di sana, dengan memberi tanda di media
sosial
Tetapi sesungguhnya ada
kebanggaan yang mendalam pada kami
Bangga keberagaman suku dan
bahasa yang boleh kami jumpai, jembatan nasional yang membanggakan, juga
kuliner yang magis
7
Hari pertama kami di “titik persinggahan”
Dari sini kami belajar bahwa
kelak sebuah perjalanan adalah keseluruhan dan tidak bisa terbagi
Titik awal, persinggahan, dan
akhir,
Tidaklah segamblang apa yang kita
namai.
8
Sebagian kecil kota Surabaya dan sebagian kecil Pulau
Madura,
adalah titik persinggahan, sekaligus titik akhir, yang juga menjadi titik awal baru
bagi perjalanan kami
Sama halnya dengan kota, daerah, dan pulau lain yang kami
kunjungi berikutnya,
yang berebutan untuk memamerkan ceritanya bersama kami.
yang berebutan untuk memamerkan ceritanya bersama kami.
dalam perjalanan dari satu titik ke titik lain |
bergabung di tengah keramaian car free day Surabaya |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar