Sabtu, 09 Juni 2012

apa lagi yang kau risaukan?


ketika kesayanganmu datang tiba-tiba dan menyapamu sederas namun tetap tenang?

terima kasih karena telah mampir. pas sekali, saat aku sendiri. temani aku ya? jangan berhenti jatuh hingga ramai bisa kurasakan.

*

hei, jujur, kamu memaksaku untuk hidup sepertimu.
jatuh dan mengalir. sakit mungkin, tapi tidak mengeras. dan itu baik, bukan?

tertawa miris ga sih kamu, hujan? ketika melihat tulisan seorang anak manusia yang tidak berteman kecuali dengan setiap peri yang turun bersamamu?

*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar